ANALISIS KINERJA KONSULTAN PENGAWAS KONSTRUKSI DALAM PELAKSANAAN PROYEK GEDUNG PUSKESMAS DI KABUPATEN TABANAN
Abstract
Konsultan pengawas merupakan badan usaha yang bergerak di bidang pengawasan pelaksana konstruksi yang berfungsi sebagai wakil atau mediator dari pemilik proyek. Konsultan pengawas bertugas dalam menjalankan komunikasi, konsultasi, kontrol dan pengendalian dengan pihak kontraktor. Dengan adanya konsultan pengawas pada pelaksanaan proyek diharapkan mampu memberikan pengawasan dan kontrol terhadap pelaksanaan SDM, alat, material, biaya, waktu, mutu, dan K3. Oleh karena itu, perlu dilakukan penelitian tentang analisis kinerja konsultan pengawas konstruksi dalam pelaksanaan proyek gedung Puskesmas di Kabupaten Tabanan.
Metode analisis dilakukan terhadap jawaban dari kuesioner yang telah dilakukan tabulasi dengan tahapan check list, rating scale, dan deskripsi kualitatif. Dalam hasil pembahasan, bahwa konsultan pengawas sudah memiliki kinerja konsultan pengawas yang sangat baik, karena memperoleh nilai persentase sebesar 91,26%. Hasil analisis menunjukkan, kriteria utama dari kinerja Konsultan Pengawas pada kegiatan proyek gedung Puskesmas di Dinas Kesehatan Kabupaten Tabanan adalah faktor mutu, dengan skor nilai tertinggi sebesar 4.33. Nilai 4.33 bermakna, bahwa tingkat kinerja konsultan pengawas dalam pengawasan dan pengendalian mutu sangat baik khususnya dari segi pengawasan dan pengendalian material dan metode kerja. Dari segi pengawasan dan pengendalian material, konsulan pengawas melakukan pengecekan mutu material sesuai sepesifikasi yang telah ditentukan, dan dari segi metode pelaksanaan pekerjaan konsultan pengawas melakukan pemeriksaan terhadap shop drawing/gambar kerja serta pelaksanaan dilapangan yang sudah memenuhi spesifikasi teknis yang diterapkan.
Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa Konsultan Pengawas pada proyek Puskesmas di Kabupaten Tabanan memiliki kinerja sangat baik pada pengawasan dan pengendalian mutu material dan metode pelaksanaan pada kegiatan kontraktor, oleh karena itu dapat disarankan bahwa Konsultan Pengawas harus meningkatkan kinerja pada pengawasan dan pengendalian sumber daya yang lain dalam kegiatan konstruksi gedung.