KAWASAN MIXED USE BUILDING PERDAGANGAN DAN PERKANTORAN MODERN DI KABUPATEN TABANAN

  • Made Suhartadana Prodi Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Ngurah Rai
  • Agus Wiryadhi Saidi Prodi Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Ngurah Rai
  • Ayu Putu Utari Parthami Lestari Prodi Teknik Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Ngurah Rai
Keywords: mall, kantor sewa, mixed use building, Tabanan

Abstract

Pengembangan kawasan menjadi alternatif untuk mengatasi keterbatasan lahan yang terjadi saat ini, pengembangan kawasan tersebut dikenal dengan mixed use building. Mixed Use Builiding merupakan penggunaan campuran berbagai tata guna lahan atau fungsi dalam bangunan Diterapkannya Mixed use building di Bali menjadi alternatif untuk mengatasi keterbatasan lahan yang semakin sempit, pengembangan kawasan ini dapat membantu perencanaan tata guna lahan di Bali. Kabupaten Tabanan dipilih dalam pengembangan kawasan dengan lokasi di Kecamatan Kerambitan, mengingat kondisi Kabupaten Tabanan yang masih kekurangan fasilitas kota. Dengan tema rancangan Neo-Vernakular yang menekankan budaya lokal dan memiliki luasan 3,76 Ha akan dibangun mall dan kantor sewa yang didukung dengan fasilitas penunjang seperti ruang serbaguna dan bioskop.

Published
2017-09-29
How to Cite
Suhartadana, M., Saidi, A., & Parthami Lestari, A. P. (2017). KAWASAN MIXED USE BUILDING PERDAGANGAN DAN PERKANTORAN MODERN DI KABUPATEN TABANAN. Jurnal Teknik Gradien, 9(2), 106-123. Retrieved from https://ojs.unr.ac.id/index.php/teknikgradien/article/view/182
Section
Articles
Abstract viewed = 878 times
KAWASAN MIXED USE BUILDING PERDAGANGAN DAN PERKANTORAN MODERN DI KABUPATEN TABANAN.pdf downloaded = 731 times