Pengaruh Lingkungan Kerja Dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi Pada PT. Bening Big Tree Farm Di Desa Sibang Badung
Abstract
Sumber daya manusia adalah salah satu faktor penting dalam suatu perusahaan agar dapat mencapai tujuan perusahaan yang telah ditetapkan sebelumnya, baik tujuan jangka panjang maupun jangka pendek. Penelitian ini berjudul “Pengaruh Lingkungan Kerja dan Stres Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi pada PT. Bening Big Tree Farm di Desa Sibang Badung”.Rumusan masalah adalah bagaimanakah pengaruh lingkungan kerja dan stres kerja secara parsial dan simultan terhadap kinerja karyawan bagian produksi pada PT. Bening Big Tree Farm di Desa Sibang Badung. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan “untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan stres kerja secara parsial dan simultan terhadap kinerja karyawan bagian produksi pada PT. Bening Big Tree Farm di Desa Sibang Badung, dengan mengambil sampel yang berjumlah 87orangkaryawan sebagai responden penelitian. Menggunakan metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kuesioner dan studi dokumentasi dengan mempergunakan teknik analisis persamaan regresi linear berganda, analisis determinasi, uji t dan uji F dengan bantuan SPSS (Statistical Product and Service Solution) Version 21,0 for Windows.
Berdasarkan analisis regresi linear berganda diperoleh Y= 6,161 + 0,367X1 + 0,331X2. Menjelaska bahwa ada pengaruh yang positif secara simultan antara lingkungan kerja dan stres kerja terhadap kinerja karyawan bagian produksi. Selanjutnya berdasarka analisis R2 sebesar 0,430 maka nilai kofesien Determinasi diperoleh D = ,43%. Hal ini berarti bahwa lingkungan kerja dan stres kerja secara simultanberkontribusi terhadap kinerja karyawan sebesar43% sedangkan sisanya 57% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Hasil uji signifikansi parsial (t-tes), diperoleh t1hitung = 5,085 > ttabel = 1,663 terletak pada daerah penolakan Ho dengan sig. 0,000 < 0,05 maka Ho Ditolak dan Ha diterima berarti lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. t2hitung = 4,828 > ttabel = 1,663 terletak pada daerah penolakan Ho dengan sig. 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti stres kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil uji signifikansi simultan F(F-tes) diperoleh Fhitung =31,723 > Ftabel =3,11 terletak pada daerah penolakan Ho dengan sig. 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima berarti Lingkungan kerja dan stres kerja secara simultan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.